Rokan Hulu, Taktiknews.com — Pemerintah Provinsi Riau akan menutup total akses Jembatan Sungai Rokan di Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, mulai Jumat, 2 Mei 2025. Penutupan ini dilakukan seiring dimulainya proses perbaikan dan pemeliharaan jembatan yang direncanakan berlangsung selama enam hingga tujuh bulan.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Riau, Andi Yanto, SH, MH, dalam rapat koordinasi pada Senin (28/4/2025) menyampaikan bahwa selama masa perbaikan, seluruh kendaraan tidak diperbolehkan melintas di atas jembatan tersebut.
“Perbaikan akan dimulai awal Mei. Seluruh kendaraan roda dua, roda empat, dan kendaraan berat dilarang melintas demi keamanan dan kelancaran pekerjaan,” tegasnya.
Sebagai pengganti, berikut ini tiga jalur alternatif yang bisa digunakan masyarakat:
1. Jalur Alternatif I (Kendaraan Roda Dua):
Simpang Siabu – Ujung Batu – Jembatan Gantung Lubuk Bendahara – Lubuk Bendahara Timur – Pematang Tebih – Ujung Batu.
2. Jalur Alternatif II (Kendaraan Roda Dua):
Simpang Ngaso – Pagaran Tapah – Simpang Kota Intan – Jembatan Gantung Kota Intan – Jalan Poros PT. SAI – Simpang Empat Km 8 – Ujung Batu.
3. Jalur Alternatif III (Kendaraan Roda Empat dan Enam tanpa muatan buah sawit):
Simpang Ngaso – Kota Lama (via Jalan Lingkar) – Simpang Tiga Kubu Padang – Jalan Poros PT. EDI – Jalan Poros PT. SAI – Simpang Empat Km 6 – Ujung Batu.
Kepala Bidang Bina Marga PUPR Provinsi Riau, Teza, menyebutkan perbaikan fokus pada blok dan lantai jembatan di pilar tiga yang mengalami penurunan, dengan anggaran Rp3,32 miliar dari APBD Riau 2025.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Rokan Hulu, Zulfikri, ST, bersama Camat Ujung Batu, H. Rio Pratama, S.STP, M.Si, mengingatkan bahwa jembatan gantung hanya diperuntukkan bagi kendaraan roda dua dan pejalan kaki.
“Mohon masyarakat tidak memaksakan kendaraan roda empat melewati jembatan gantung karena sangat berisiko,” imbaunya.
Pemerintah mengajak masyarakat bersabar dan mematuhi rambu-rambu demi keselamatan bersama selama masa perbaikan berlangsung.