Meranti, Taktiknews.com – Aliran listrik pada dua kecamatan di Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau, yakni Kecamatan Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir padam total.
Menyusul kebakaran Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Desa Lemang, Manajer PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan Selatpanjang Richard Tambunan, Rabu (24/7/2024), mengatakan, PLTD Lemang memiliki 13 mesin pembangkit dengan daya mampu 2 Megawatt (MW).
PLN kini belum bisa memastikan berapa unit mesin yang mengalami kerusakan usai terjadinya kebakaran Selasa (23/7/2024) kemarin.
“Kami belum bisa pastikan berapa yang rusak akibat kebakaran ini. Namun dengan kejadian ini, dari 13 mesin yang dimiliki PLTD setidaknya daya mampu sekitar 1,2 MW hilang,” kata Richard, saat di tanya awak media
Untuk mengatasi masalah itu, PLN akan segera melakukan percepatan perbaikan dengan mengoperasikan mesin yang tidak terdampak kebakaran. Kemudian, tambahan material yang dibutuhkan, kata dia, malam ini sedang dikirim menuju Selat Panjang.
“Akan kami upayakan dulu (mesin) yang bisa dioperasikan. Kalau tak ada halangan, material yang dibutuhkan akan sampai ke Selat Panjang Rabu siang. Setelah itu, kami langsung eksekusi sampai selesai dan berusaha secepatnya menyalakan kembali listrik di Pulau Rangsang,” kata dia.
Untuk saat ini, menjelang listrik bisa digunakan, pihak PLN menyiapkan lampu darurat untuk tempat fasilitas umum yang berada di dua kecamatan.
“Lampu-lampu ini kami prioritaskan untuk masjid dan mushala yang terdampak dari kejadian ini,” kata Richard.
Diketahui dari kejadian itu, enam mesin yang berada di ruang belakang PLTD hangus terbakar. Tim gabungan dari aparat kepolisian, Masyarakat Peduli Api (MPA), TNI, dan masyarakat setempat bersama-sama memadamkan kebakaran PLTD Desa Lemang di Kecamatan Rangsang Barat.**
Alfin.H
