Batang, Taktiknews.com – Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga (Disparpora) Batang memperkirakan libur Lebaran 2024 akan menjadi salah satu liburan tersibuk dalam sejarah. Dibandingkan dengan tahun 2023, jumlah wisatawan diperkirakan akan melonjak hingga 25 persen. Melihat potensi ini, Disparpora menetapkan target pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp3,7 miliar.
Tahun lalu, pendapatan dari sektor pariwisata hanya mencapai Rp3,1 miliar, sedikit di bawah target sebesar Rp3,5 miliar. Cuaca ekstrem menjadi salah satu faktor yang menghambat pencapaian target PAD pada tahun sebelumnya.
Kabid Destinasi Disparpora Batang, Siswanto, mengungkapkan bahwa lonjakan pengunjung sudah terlihat sejak H+2 Lebaran, baik di destinasi wisata pantai maupun pegunungan.
“Tahun lalu, Pantai Sigandu dan Forest Coffee hanya menerima sekitar 1.500 pengunjung. Namun, saat puncak libur Lebaran, jumlahnya bisa mencapai dua hingga tiga ribu pengunjung lebih,” ujarnya saat ditemui di Safari Beach Jateng (SBJ), Kabupaten Batang, Sabtu (13/4/2024).
Manajer Pemasaran SBJ, Verdy, juga mengakui lonjakan pengunjung yang signifikan sejak H+1 hingga H+2, mencapai angka 1.000 hingga 2.000 pengunjung. Dia memperkirakan minat pengunjung akan terus meningkat hingga H+7 Lebaran.
“Pada H+1, kami menerima seribu pengunjung, dan jumlahnya terus meningkat hingga 2.300 pengunjung. Diprediksi akan mencapai empat ribu saat puncak libur Lebaran antara Sabtu dan Minggu,” jelasnya.
Untuk menarik minat pengunjung, beberapa destinasi terus ditingkatkan baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya. “Salah satunya, kami telah menyiapkan restoran di tepi pantai, yaitu Blue Resto, yang menawarkan menu spesial seafood,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, pengunjung juga dapat menikmati berbagai atraksi satwa dan pertunjukan lumba-lumba. SBJ juga merencanakan kedatangan anggota baru, yaitu harimau Sumatera dan teman-temannya, yang dijadwalkan tiba pada bulan Desember mendatang.
Salah satu pengunjung, Tia, bersama teman-temannya, datang khusus dari Kabupaten Kendal untuk menikmati liburan di SBJ. Bagi mereka, kunjungan ke SBJ merupakan pengalaman pertama. “Masih banyak yang belum kami jelajahi, jadi kami ingin menjelajahi semuanya. Pertama-tama, kami ingin menikmati pantainya,” ujarnya.
Tarif masuk pun terjangkau, berkisar antara Rp70 ribu untuk periode 10-21 April, dengan bonus voucher makanan dan minuman ringan yang dapat dinikmati selama berwisata.