Riau, Taktiknews.com – Sebuah kebahagiaan terselip di Pusat Konservasi Gajah (PKG) Sebanga, Provinsi Riau, dengan lahirnya seekor bayi gajah betina pada Sabtu (6/4) yang lalu. Kepala Balai Besar KSDA Riau, Genman S Hasibuan, mengungkapkan bahwa bayi gajah ini memiliki tinggi badan 75 sentimeter, lingkar dada 97 sentimeter, dan panjang badan 97 sentimeter.
“Hasil pengecekan kesehatan dan pengukuran morfometri anak gajah yang dilakukan tim Balai Besar KSDA Riau menunjukkan berat badannya sekitar 75,5 kg dan berjenis kelamin betina,” terang Genman pada hari Senin (8/4).
Genman juga menambahkan bahwa kondisi induk dan anak gajah saat ini dalam keadaan sehat dan menunjukkan vitalitas normal. Anak gajah ini merupakan hasil dari induk betina Fuja yang berusia 20 tahun dan induk jantan Sarma yang berusia 25 tahun, keduanya dievakuasi dari wilayah Kampar Kiri, Riau, pada tahun 2008 karena terjerat satwa.
“Paska kelahiran, tim dokter hewan dan perawat medis satwa dari Balai Besar KSDA Riau terus melakukan pemantauan intensif terhadap kondisi kesehatan induk dan anak gajah tersebut,” tambah Genman.
Genman juga menyampaikan harapannya atas kelahiran bayi gajah ini yang terjadi pada hari ke-27 Ramadhan 1445 H, yakni sepuluh hari terakhir bulan Ramadan Tahun 2024 M. “Semoga menjadi cahaya kebaikan bagi dunia konservasi,” ucapnya penuh harap.
